Info/News

Selamat Datang Bekisah TV Info / Berita

Pangkalpinang dan Desa Kace Masih Banyak Yang Mengeluh Sulitnya Mendapatkan Gas LPG 3 Kg bersubsidi.

 

Ibu-ibu Tahan Antri Panjang demi dapatkan LPG

Pangkalpinang - Bekisah TV Info

Masyarakat di berbagai daerah mengeluhkan sulitnya mendapatkan LPG 3 kg dalam beberapa pekan terakhir. Kelangkaan ini terjadi akibat kebijakan pemerintah yang membatasi penjualan gas melon di tingkat pengecer serta pengurangan kuota distribusi LPG bersubsidi pada tahun 2025.

Di sejumlah wilayah, seperti Kota Pangkalpinang dan Desa Kace antrean panjang terjadi di pangkalan resmi, Sejumlah Warga rela mengantre berjam-jam demi mendapatkan tabung gas untuk keperluan memasak.

"Biasanya saya bisa beli di warung dekat rumah, sekarang harus ke pangkalan dan sering kehabisan stok," ujar Samidi, seorang pedagang gorengan di Pangkalpinang.

Hal senada juga di ungkapkan oleh salah satu warga Desa Kace, Melody (28) seorang ibu Rumah Tangga yang sejak pagi antri dan belum mendapatkan gas sesuai keinginannya,

"Sangat disayangkan oknum yang punya pangkalan memberikan ke warga yang punya Usaha seperti Toko dan Warung, jadi kami sebagai ibu rumah tangga tak kebagian"ujar Melody Kesal.

Seraya berharap agar pemerintah lebih cepat mengambil langkah, agar pasokan Gas Elpiji 3 KG ke masyarakat diatasi.

"Sebentar lagi mau puasa, kami bingung harus cari kemana, saya harap pemerintah segera tanggap, agar bu-ibu di sini tidak lagi kesusahan mendapatkan Gas Elpiji" Harap Melody.

Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan bahwa tidak ada kelangkaan LPG, melainkan pembatasan pembelian untuk memastikan distribusi yang lebih merata. "Kami ingin subsidi ini tepat sasaran dan tidak disalahgunakan," ujar Menteri ESDM Bahlil Lahadalia.

Sementara itu, penghapusan penjualan LPG 3 kg di pengecer turut berdampak pada usaha kecil yang bergantung pada gas bersubsidi. Beberapa pedagang mengaku kesulitan mendapatkan stok, yang berimbas pada kenaikan harga jual makanan mereka.

Untuk mengatasi masalah ini, Pertamina berencana menambah pasokan LPG di beberapa daerah yang mengalami lonjakan permintaan. Pemerintah juga mengimbau masyarakat untuk membeli LPG di pangkalan resmi guna memastikan harga sesuai dengan ketentuan.

Meski demikian, warga berharap pasokan LPG segera kembali normal agar aktivitas rumah tangga dan usaha kecil tidak terganggu.(Dky)


Posting Komentar

0 Komentar